Rektor UMMAT, Dr H Arsyad A Gani Foto Bersama DPD IMM NTB dan Panitia Tanwir XXVIII IMM. |
Mataram, Kiprah.Berita11.com— Rektor Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT), Dr
H Arsyad A Gani menyambut baik perhelatan Tanwir XXVIII IMM di Lombok Nusa
Tenggara Barat yang akan dilaksanakan pada 5-9 Februari 2020 mendatang.
Dewan Pimpinan Daerah IMM NTB bersama Ketua DPP IMM Bidang Riset dan
Keilmuan, sekaligus ketua panitia pelaksana Tanwir XXVIII IMM di Lombok
NTB, Ari Susanto S.E.I M.E, bersilaturahmi
dengan Rektor UMMAT sebagai persiapan hajatan musyauwarah tertinggi itu.
Ketua DPD IMM NTB Miftahul Khair, menyampaikan, berdasarkan komunikasi yang dibangun dengan sejumlah
pihak terkait acara Tanwir XXVIII IMM,
beberapa persiapan sudah mulai dialsakanakan seperti panitia kegiatan.
Selain itu, pihaknya juga melaksanakaan komunikasi dengan PWM, Aum dan Ortom
Muhammadiyah, termasuk komunikasi dengan PDM, ketua perguruan tinggi
Muhammadiyah kabupaten dan kota se-NTB akan semakin intens.
“Komunikasi tentu dengan harapannya suksesi acara Tanwir XXVIII IMM, 5-9
Februari Mendatang. Di samping itu, Komunikasi
dengan pemerintah provinsi dan Kota Mataram sedang berjalan dan diupayakan maksimal,”
katanya.
Ketua panitia pusat, Ari Susanto S.E.I, M.E menyampaikan konsep
perhelatan Tanwir XXVIII IMM. Pihaknya meminta doa restu Rektor UMMAT dalam menyukseskan
hajatan besar IMM. Acara Tanwir akan dihadiri
beberapa tokoh bangsa, baik dari kalangan menteri dan pejabat negara lainnya.
Selain itu, saat acara juga akan dilaksanakan
sejumlah kegiatan lain seperti stadium general,
kuliah umum dan agenda-agenda pendukung lainnya.
Rektor UMMAT, Dr H Arsyad A Gani menyambut baik perhelatan Tanwir XXVIII IMM
yang akan digelar di Lombok pada 5-9 Februari 2020 mendatang. Rektor asal Bima
ini memberikan masukan kepada panitia agar menyiapkan kegiatan ini dengan
sangat baik, mengingat acara itu adalah kegiatan nasional yang akan menghadirkan
orang-orang penting.
H Arsyad Gani juga mengharapkan kegiatan itu berlangsung sukses, dapat
dirasakan oleh masyarakan luas serta memberikan sumbangsi terhadap kemajuaan NTB
ke depannya.
“Maka dalam momentum Tanwir ini harus mampu menghadirkan tokoh-tokoh nasional
yang bukan hanya dari kalangan Muhammadiyah. Kenapa demikiaan? Karena yang
diharapkan IMM itu harus bisa membangun komunikasi dan membawa pencerahan untuk
umat dan bangsa,” katanya.
Ditambahkannya, IMM adalah anak-anak muda sebagai penerus kepemimpinan
bangsa ke depan. [AD]