Ilustrasi. |
Bima Berita11.com—
Hingga per 29 Maret 2020, jumlah warga Kabupaten Bima dengan status masih dalam
pemantauan mencapai 101 orang dari akumulasi 128 berstatus Orang dalam
Pemantauan (ODP) dari awal. Adapun selesai dalam pemantauan 27 orang, sedangkan
seorang bocah 9 tahun, jenis kelamin perempuan asal Desa Pai Kecamatan Wera
Kabupaten Bima yang dirawat di RSUD Bima, berstatus Pasien dengan Pengawasan
(PDP).
Informasi tersebut
dibenarkan oleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bima, H Rifai M.Ap.
“Iya sudah PDP,” ujar H Rifai yang juga Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten
Bima, Minggu (29/3/2020).
Informasi yang
diperoleh, PDP tersebut memiliki riwayat kontak dengan keluarga pada 1 Maret
2020. Sebelum dirawat di RSUD Bima, pernah dirawat di PKM wilayah Kecamatan
Wera dengan keluhan panas, sakit seluruh badan, kemudian memaksa pulang. Sejumlah
kerabat PDP tersebut baru melakukan perjalanan di daerah terpapar, akan tetapi
belum dimasukan dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP).
Sementara itu,
berdasarkan data yang dirilis oleh Gugus Tugas Provinsi NTB melalui Penerangan
Posko NTB, I Gede Putu Aryadi SH. Jumlah PDP dan ODP di Kabupaten
Bima dari awal pendataan hingga per 29 Maret 2020 yaitu 129 orang, jumlah PDP 1
orang, selesai dalam pengawasan 1 oang, yakni PDP yang telah dinyatakan negatif
Covid sebagaimana hasil swab laboratorium. Jumlah PDP tersebut belum termasuk
kasus baru dari Desa Pai Kecamatan Wera Kabupaten Bima. Adapun jumlah ODP
secara keseluruhan dari awal 128, selesai dalam pemantauan 27 orang, dan masih
dalam pemantauan 101 orang.
Secara keseluruhan di NTB, jumlah PDP dan ODP secara
akumulasi per 29 Maret 2020 sebanyak 981 orang, jumlah PDP 43 orang, selesai
dalam pengawasan 19 orang, masih dalam pengawasan 24 orang. Jumlah akumulasi ODP
938 orang, selesai dalam pemantauan 230 orang, masih dalam pemantauan 708
orang, positif Covid-19 sebanyak dua orang. [B-11]